Pada Maret 2021, dunia dihebohkan dengan perilisan sebuah film dokumenter kontroversial di Netflix berjudul Seaspiracy. Film berdurasi satu jam 29 menit tersebut menyorot tentang bisnis penangkapan ikan di berbagai belahan dunia yang sanggup membuat penontonnya berpikir ulang untuk mengkonsumsi hasil-hasil laut.
Jika Anda suka tentang film dokumenter yang menyorot tentang lingkungan hidup beserta permasalahan yang tercipta akibat perubahan iklim, berikut delapan film yang tak boleh dilewatkan.
Climate Change: The Facts (2019)
Film ini merupakan pilihan terbaik untuk ditonton oleh mereka yang masih belum terlalu paham tentang perubahan iklim ekstrem. Diproduksi pada 2019, film berdurasi satu jam ini menyajikan informasi komprehensif mengenai perubahan iklim termasuk di dalamnya wawancara dengan ilmuwan James Hansen dan aktivis lingkungan Greta Thunberg. Film dokumenter besutan BBC ini dipandu dan dinarasikan oleh Sir David Attenborough, jurnalis dan pejuang lingkungan asal Inggris.
Chasing Ice (2012)
Film produksi National Geographic ini menyorot tentang efek perubahan iklim ekstrem terhadap mencairnya gletser di Artika. Diceritakan dengan gaya time lapse, penonton diajak melihat menyusutnya lapisan es yang berlangsung sangat cepat dan berakibat fatal terhadap bumi jika kita tidak melakukan sesuatu dengan segera.
An Inconvenient Truth (2006)
Film dokumenter pemenang Piala Oscar ini menyorot perjuangan Al Gore, wakil presiden AS ke-45 dalam mengkampanyekan perubahan iklim. Ketika dirilis 15 tahun silam, film ini menjadi salah satu film dokumenter yang menarik perhatian publik dunia terhadap perubahan iklim ekstrem di dunia. Di dalamnya, sutradara Davis Guggenheim menyajikan tentang konsumsi bahan bakar fosil berlebihan, meningkatnya emisi CO2, serta beragam hal yang menyebabkan pemanasan global.
Our Planet (2019)
Film dokumenter rilisan Netflix ini sempat menyita perhatian dunia saat dirilis pada 2019 silam. Anda pasti ingat salah satu adegan yang menguras emosi di salah satu episode serial pendek ini yang menampilkan seekor walrus terjatuh dari tebing bebatuan akibat hilangnya lapisan es tempat mereka berkembang biak. Our Planet menyoroti betapa kejamnya efek perubahan iklim yang ekstrem terhadap hewan-hewan liar di luar sana.
Before The Flood (2016)
Aktor Leonardo DiCaprio merupakan salah satu produsernya. Film produksi National Geographic ini menampilkan perjalanannya ke berbagai belahan dunia untuk melihat secara langsung efek pemanasan global sekaligus memberikan tawaran solusi untuk mengatasinya.
A Plastic Ocean (2016)
Jika Anda pencinta pantai, laut, beserta penghuninya, A Plastic Ocean dapat menimbulkan efek traumatis usai menontonnya. Film menyoroti tentang polusi plastik di lautan hingga akibatnya terhadap satwa-satwa di lautan. Film dokumenter buatan Inggris tersebut menyajikan tentang permasalahan sampah plastik di berbagai belahan dunia termasuk dengan konsekuensi yang ditimbulkan.
Paris to Pittsburgh (2018)
Pada 2017, dunia dikejutkan dengan mundurnya Amerika Serikat dari Perjanjian Paris (konvensi tentang perubahan iklim dunia). Film ini menyoroti tindakan yang diambil oleh Presiden Amerika Donald Trump serta keputusan Walikota Pittsburgh untuk tetap turut serta dalam Perjanjian Paris—yang mendorong kota-kota di Amerika Serikat melakukan hal serupa. Dalam membuat film ini, para tim mendatangi ilmuwan, ahli geologi, politisi, serta aktivis lokal untuk melihat perjuangan mereka yang memperjuangkan pelestarian lingkungan. Dari sini, Anda bisa mencontek hal-hal apa yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi laju perubahan iklim.
2040 (2020)
Film ini mencoba untuk menjawab satu pertanyaan: seperti apa dunia ini jika kita secara konsisten mengimplementasikan teknologi-teknologi untuk mengatasi perubahan iklim yang telah tersedia saat ini? Damon Gameau, pembuat film asal Australia keliling dunia untuk bertemu dengan orang-orang yan menciptakan cara untuk megurangi emisi, menghapus karbon emisi dari sistem, serta mengguncang ekonomi. Hal-hal yang ditampilkan cukup beragam mulai dari penggunaan energi terbarukan, pertanian ramah lingkungan, marine permaculture, hingga penggunaan kendaraan elektrik maupun pengoptimalan penggunaan angkutan massal.